Pelatihan, live coding test dan bahasa pemrograman

Tulisan ini adalah jawaban admin untuk pertanyaan dikirimkan melalui laman Kontak. Isi pertanyaan seputar pelatihan pegawai baru, ujian masuk, lama kontrak , bahasa pemrograman, dan pengalaman saya.

Mohon maaf ingin tanya semisal jadi programer di Jepang itu awal kerja di
bimbing diajari dulu gak?

Bila diterima masuk kerja, biasanya ada pelatihan dari perusahaan.
Metode dan materi pelatihan berbeda tergantung perusahaan masing-masing.
Ini bukan hanya untuk perusahaan IT, tetapi budaya perusahaan Jepang
secara umum.

Untuk tenaga ahli IT biasanya dibutuhkan Bahasa Jepang N3 ke atas.
Kalo punya N2 atau N1 lebih baik.

Oh ya ketika interview ada test skill live coding tidak, Pak?

Test live coding tergantung dari perusahaan.
Ada yang diminta untuk menulis kode di kertas.
Ada yang diminta mengerjakan soal di Codility.
Ada yang diminta untuk mengerjakan soal di komputer yang disediakan.
Banyak juga yang tidak ada test.

Dulu ditest live coding gak waktu masuk perusahaan?

Saya belum pernah diuji live coding untuk masuk perusahaan Jepang.

Pengertian saya tentang ujian live coding itu disuruh tulis kode di papan
tulis.
Kemudian penguji juga melihat kode yang ditulis secara real time.

Tetapi saya pernah merasakan ujian live coding secara online.
Tetapi bukan perusahaan Jepang. Perusahaan Eropa.
Waktu itu saya diberi soal dan disuruh tulis kode secara online
menggunakan Skype.
Pihak penguji dapat melihat layar saya melalui fitur screen share di Skype.

Untuk enginer pertama kali kerja kontraknya berapa tahun, Pak?

Tergantung perusahaan.

Perusahaan yang saya masuki semua mengangkat saya sebagai pegawai tetap.
Jadi tidak ada batasan berapa lama.

Pak, disana ngodingnya bahasa pemogramannya apakah pakai Bahasa Jepang?

Tidak, biasanya pakai bahasa Inggris. Contoh: Python, Java, PHP, Java Script dan lain sebagainya. Komentar biasanya pakai Bahasa Jepang.

Mengerjakan aplikasi web atau dibidang lain, Pak?

Saya mengerjakan macam-macam.
Ada aplikasi web server menggunakan OpenErp(Odoo).
Ada aplikasi pemesanan-penjualan-laporan buat kantor.
Ada aplikasi kustomisasi CAD.
Ada aplikasi navigasi kendaraan.

Syaratnya jadi engineer disana apa saja, Pak?

Saya rasa tidak ada syarat khusus di Jepang.
Asal pekerjaannya bidang engineer dan mampu bekerja di bidang itu sudah
bisa jadi engineer.

Berbeda dengan perusahaan-perusahaan Indonesia dan Amerika yang banyak
mensyaratkan pegawai untuk lulus dari jurusan tertentu.

Untuk skill yang banyak dibutuhkan apa, Pak?

Menurut saya, skill dan bahasa pemrograman yg berkaitan dengan web
development dan cloud development akan banyak dibutuhkan. Yg berhubungan
dengan IoT, Fintech dan AI juga akan banyak diperlukan.

Bahasa pemograman apa?

Bahasa pemrograman yg banyak dipakai di back-end development: Java.
Di web development: JavaScript dan bermacam framework, Html, Css.
Di embedded system: C.

Pak, full stack web development kah?

Saya hanya ada sedikit pengalaman di proyek web development. Dan waktu ada
proyek tersebut tugasnya memang full stack developer (front end – back end).

Proyek saya banyak di desktop / client server development.


Seri Tanya Jawab: